Dorong UMKM Kaltim Go Ekspor, Pengusaha harus Ciptakan Produk yang Diminati Negara Tujuan

Ilustrasi produk UMKM di Kaltim.
Ilustrasi produk UMKM di Kaltim.

Samarinda – Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Kaltim berkomitmen merangkul wirausaha di bidang usaha, mikro, kecil, dan menengah atau UMKM, untuk meningkatkan daya saing.

Menurut Ketua DPD GPEI Kaltim, Mohammad Hamzah, sektor UMKM jadi pilihan realistis. Terlebih selama ini, ekspansi ekspor batu bara di Benua Etam masih didominasi usaha pertambangan, salah satunya batu bara.

Salah satu hal yang bisa dilakukan pengusaha UMKM adalah mengembangkan produk yang siap ekspor.

“Karena masih banyak produk UMKM berkualitas di Kaltim yang ada, belum diekspor,” ucap Hamzah.

Potensi pasar untuk produk UMKM ini juga tergolong besar. Melihat data yang dihimpun Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor di Kementerian Perdagangan (Kemendag), terdapat 11 negara yang menjadi pasar ekspor utama Kaltim.

Di antaranya Tiongkok, India, Jepang, Filipina, Taiwan, Malaysia, Korea Selatan, Bangladesh, Thailand, Vietnam, hingga Hongkong.

Hamzah menyebutkan, pelaku UMKM bisa mulai mencanangkan produk dengan memahami kondisi dan selera target pasar atau negara yang dituju.

Pengembangan UMKM dimaksud Hamzah meliputi berbagai level. Mulai dari subsistem, kesadaran digital, dan menghadirkan ekspo UMKM.

“Biasanya kendala ekspor UMKM itu berkenaan dengan mutu produk, modal, keahlian, bahan baku, dan pangsa pasar,” jelasnya.

“Jadi, calon eksportir itu harus kumpul dengan komunitas eksportir. Di situ (komunitas), semua bisa bertukar informasi dan mengabari juga kendala-kendala yang terjadi,” ucap Hamzah, menambahkan.

Hamzah menyampaikan, tujuan organisasi yang dinahkodainya itu, hadir untuk menaungi pelaku usaha dalam bisnis ekspor.

“Saya ingin, UMKM ini lebih aktif. Bersama-sama jalan. Nggak usah mikir hambatannya. Ayo bersama-sama menemukan pangsa pasar bersama. Dan, menggali produk apa yang dibutuhkan di negara lain,” tutup Hamzah.

Sumber: Prolog.co.id

Berita Lainnya