JAKARTA – Mohammad Hamzah mendapat tugas baru sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) periode 2024-2029.
Suasana khidmat menyelimuti Auditorium Gedung Kementerian Perdagangan RI, Jakarta, saat pengukuhan pengurus DPP GPEI periode 2024-2029 berlangsung, Rabu (22/1/2025).
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan dipimpin langsung oleh Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso. Mendag Busan secara resmi mengukuhkan jajaran pengurus baru organisasi yang berperan vital dalam mendukung ekspor Indonesia.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP GPEI yang baru dilantik, Benny Soetrisno, mengingat kembali sejarah terbentuknya GPEI dan mengungkapkan hubungan emosionalnya dengan Kementerian Perdagangan.
“GPEI adalah asosiasi yang lahir dari Kementerian Perdagangan. Hari ini, kami merasa seperti pulang ke rumah. Ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum untuk memperkuat sinergi antara GPEI dan Kementerian Perdagangan dalam meningkatkan daya saing ekspor nasional,” ujar Benny.
Benny juga menegaskan bahwa salah satu prioritas utama GPEI adalah meningkatkan nilai dan jumlah ekspor Indonesia.
Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada kepengurusan baru GPEI.
“Kami akan selalu bersinergi dengan kepengurusan yang sekarang dan berkolaborasi, sehingga target ekspor tahun 2025 sebesar 7,1 persen dapat tercapai,” ujar Mendag Busan.
Dalam acara pelantikan tersebut, Mohammad Hamzah menerima amanah langsung dari Ketua Umum DPP GPEI yang baru, Benny Soetrisno. Penunjukan Hamzah sebagai Wakil Ketua Umum ini diharapkan dapat memperkuat kepengurusan DPP GPEI dalam mengembangkan sektor ekspor Indonesia serta memajukan daya saing produk-produk Indonesia di pasar global.
Mohammad Hamzah diamanahkan sebagai Wakil Ketua Umum III yang membidangi pertambangan/SDA, kepelabuhanan, pentarifan, dan fasilitas ekspor impor. Keterlibatan ini dinilai strategis karena beliau sarat dengan pengalaman di Kalimantan yang memiliki aktivitas besar dalam ekspor, terutama di sektor mineral dan batubara. Seperti diketahui, Mohammad Hamzah saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPD GPEI Kalimantan Timur.
Setelah dilantik, Hamzah menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh program-program yang diusung oleh DPP GPEI. Hamzah menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi antara pengusaha dan pemerintah dalam memajukan sektor ekspor Indonesia.
“Saya sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP GPEI. Ini adalah amanah besar, dan saya berkomitmen untuk bekerja keras demi meningkatkan ekspor Indonesia dan memberikan solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh para pengusaha ekspor,” ujar Hamzah.
Selain itu, Hamzah juga menyoroti pentingnya memperkuat jaringan bisnis, baik domestik maupun internasional, agar produk-produk Indonesia dapat lebih dikenal dan diminati oleh pasar global.
“Kita harus bekerja lebih keras untuk mengoptimalkan potensi ekspor yang dimiliki oleh Indonesia, serta membangun hubungan yang lebih kuat dengan mitra bisnis internasional,” tambahnya.
Pengukuhan ini tidak hanya menjadi simbol keberlanjutan organisasi, tetapi juga awal dari langkah konkret untuk menghadapi tantangan perdagangan global.
Dengan visi dan semangat baru, DPP GPEI periode 2024-2029 bertekad untuk memperkuat jaringan perdagangan internasional, mendorong inovasi produk ekspor, dan menciptakan peluang baru bagi pelaku usaha di Indonesia.